Ulasan Pasar
IHSG ditutup menguat pada penutupan perdagangan hari Senin, 26 Juni 2023; meskipun sebagian besar sektor ditutup melemah dengan +0,38% di level 6.664,69.
Sektor yang membawa penguatan pada indeks diantaranya hanya sektor keuangan sebesar +0,61%; dan infrastruktur +0,33%.
Kemudian, para investor asing mencatatkan aksi beli bersih sebesar Rp113,53 miliar dengan pembelian paling banyak pada saham-saham BMRI Rp132,0 miliar; MFIN Rp67,8 miliar; BBRI Rp57,2 miliar; dan ARTO Rp22,5 miliar.
Dari berita ekonomi dalam negeri, Indonesia mencatatkan penerimaan negara sebsar Rp1.209,3 triliun dalam lima bulan pertama di tahun 2023, sementara belanja negara tercatat sebesar Rp1.005 triliun, sehingga tercatat surplus sebesar Rp204,3 triliun per Mei 2023.
Angka tersebut sebesar 0,97% dari PDB, Indonesia berhasil mempertahankan surplus ABPN selama 5 bulan berturut-turut.
Kemudian, pertumbuhan uang beredar (M2) Indonesia meningkat 6,1% YoY menjadi Rp8.323 triliun pada Mei 2023, pertumbuhan penyaluran kredit yang naik 9,4% YoY pada bulan Mei.
Di sisi lain, Wall Street ditutup melemah pada penutupan perdagangan hari Senin dengan DJIA -0.04%; S&P -0.45%, dan Nasdaq -1,16%.
Pelemahan ini dipicu oleh penurunan pada saham-saham teknologi dan juga saham berkapitalisasi besar di AS, seiirng dengan kekhawatiran investor akan kenaikan suku bunga yang masih berlanjut.
Dari Asia, pagi ini bursa Asia sebagian besar menguat, hari ini diperkirakan IHSG bergerak menguata di kisaran 6650 – 6700
*Disclaimer ON
No Comment! Be the first one.