10 Istilah Dasar dalam Saham untuk Pemula

Sebelum kamu memulai berinvestasi saham, kamu wajib mengenal istilah-istilahnya agar dapat memahami saham secara dasar.

Karena beberapa platform trading saham saat ini sudah menggunakan istilah-stilah di bawah ini sebagai informasi umum.

Penasaran seperti apa, yuk simak!

1. Annual Report

Annual Report adalah laporan tahunan perusahaan yang berisi rangkuman segala aktivitas perusahaan dalam periode satu tahun, Laporan tersebut memuat laporan keuangan, prestasi dan pencapaian perusahaan, hingga rencana masa depan bisnis dalam skala waktu tertentu.

2. ARA

ARA singkatan dari Auto Rejection Atas yang merujuk pada batas maksimum kenaikan harga saham dalam satu hari. Apabila saham naik signifikan hingga menyentuh batas atas kenaikan harga saham yang ditetapkan oleh bursa, maka ia akan terkena ARA yang menyebabkan segala transaksi jual beli saham berstatus pending pada saat hari itu ditolak secara otomatis oleh sistem bursa.

3. ARB

ARB atau Auto Rejection Bawah adalah kebalikan dari ARA yang artinya batasan maksimal penurunan harga saham dalam satu hari. Apabila saham turun signifikan hingga menyentuh batas atas penurunan harga saham yang ditetapkan oleh bursa, maka ia akan terkena ARB yang menyebabkan segala transaksi jual beli saham berstatus pending pada saat hari itu ditolak secara otomatis oleh sistem bursa

4. Average Down

Average Down adalah strategi dalam investasi saham dimana investor kembali melakukan pembelian saham ketika harga saham sedang turun untuk mendapatkan harga rata-rata pembelian saham yang lebih murah. 

Strategi averaging down biasanya dilakukan investor ketika percaya bahwa harga saham akan segera berbalik arah menuju profit dalam waktu dekat.

5. Average Up

Average up merupakan strategi dalam investasi saham dimana investor melakukan pembelian saham secara bertahap di harga yang lebih tinggi dari harga pembelian sebelumnya untuk menambah jumlah lot saham yang dimiliki.

 Strategi averaging up dilakukan investor ketika percaya bahwa saham sedang dalam tren penguatan.

6. Bandar

Bandar merupakan istilah gaul dalam saham yang merujuk pada pihak yang memiliki modal besar dan berpeluang menggerakkan harga saham di pasar modal. 

Istilah bandar sendiri lebih umum ditujukan pada suatu institusi seperti perusahaan sekuritas dan manajer investasi daripada kelompok investor atau individu, sekalipun keduanya tetap memiliki kemungkinan untuk menggerakkan harga saham. 

7. Bearish

Bearish adalah istilah dalam saham yang digunakan untuk menggambarkan kondisi pasar saham yang sedang mengalami tren turun atau melemah.

8. Bullish

Kebalikan dari bearish, bullish adalah istilah yang dipakai untuk menggambarkan kondisi pasar saham yang sedang dalam tren naik atau menguat.

9. Breakout

Istilah breakout erat kaitannya dengan analisis teknikal saham. Istilah ini merujuk pada kondisi dimana harga saham berhasil melewati area support atau resistance. 

Dalam analisis teknikal, momen breakout kerap dijadikan sebagai saat yang tepat untuk melakukan pembelian atau penjualan saham.

10. Bursa Efek

Bursa Efek adalah lembaga yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana, untuk mempertemukan penawaran jual dan beli Efek (saham, obligasi, dll) dari pihak-pihak yang ingin memperdagangkan Efek tersebut. 

Contoh, BEI, NASDAQ, NYSE, SGX, dan LSE.